Sebanyak 450 prajurit Yonif 400/Raider tiba di Semarang usai melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG di Papua. Mereka telah bertugas di perbatasan selama 10 bulan.
Sukses berlabuh di bibir dermaga Pelabuhan Tanjung Mas Semarang,
ratusan prajurit Yonif 400/Raider berseragam lengkap menuruni tangga KRI
Teluk Hading, Selasa (20/10). Mereka membentuk barisan kemudian
meletakkan sejumlah perlengkapannya di atas lantai dermaga.
Mereka baru saja menyelesaikan tugas negara yaitu mengamankan
perbatasan Indonesia-Papua New Guinea, dan kini tiba di Semarang. Genap
sembilan bulan mereka meninggalkan satuan Kodam IV/ Diponegoro, demi
menunaikan tugas pengamanan perbatasan.
Kasdam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Joni Supriyanto selaku instruktur
upacara penyambutan prajurit, berjalan naik panggung utama. Prosesi
upacara pun dimulai dengan nyanyian Mars Kodam IV/ Diponegoro.
"Selaku Panglima Kodam IV/ Diponegoro saya ucapkan selamat kembali ke
kesatuan. Saya terima kembali para prajurit Yonif 400/ Raider kembali
ke lingkungan Kodam," ucap Brigjen TNI Joni Supriyanto membacakan
sambutan Pangdam IV/ Diponegoro, Mayjen TNI Jaswandi.
Joni mengucap syukur, seluruh pasukan dapat kembali ke kesatuan,
setelah menjaga keamanan perbatasan di Papua. Menurutnya, prestasi itu
secara tidak langsung mengangkat harkat dan martabat Kodam IV/
Diponegoro.
"Setelah ini, kalian akan diberikan cuti selama 12 hari. Manfaatkan
kesempatan itu dengan baik. Laksanakan pengecekan atas alat-alat
perlengkapan. Ingat, tidak boleh ada prajurit membawa senjata, amunisi,
maupun bahan peledak ke rumah masing-masing," tegas Joni di hadapan para
prajurit Yonif 400/ Raider, sekaligus menutup upacara penyambutan.
Terpisah, Danyon 400/ Raider, Letkol Infantri Heri Bambang Wahyudi
mengatakan jumlah prajurit Yonif 400/ Raider yang ditugaskan sebanyak
450 orang. Perjalanan dari Papua menuju Jawa menumpangi KRI Teluk Hading
milik TNI AL, selama dua minggu.
"Selain menjaga keamanan daerah perbatasan, kami juga melakukan
kegiatan bakti sosial dan bina teritorial. Tidak ada kesulitan selama
kami bertugas sembilan bulan," ucapnya.
tribunnews
No comments:
Post a Comment