Data yang dirilis Departemen Pertahanan Amerika menunjukkan rata-rata serangan udara Amerika ke Suriah pada Agustus mencapai tujh kalis ehari. Angka yang konstan sejak Amerika memulai serangan satahun yang lalu.
Namun pada bulan September, setelah Rusia mulai mendirikan pangkalan militer di bandara Latakia Suriah, laju serangan udara AS turun menjadi rata-rata hanya empat kali sehari.
Pada bulan Oktober, ketika Rusia memulai serangan udara terhadap sasaran-sasaran di Suriah mendukung Presiden diperangi Bashar al-Assad, jumlah rata-rata serangan udara Amerika dan koalisi semakin turun drastis.
Data serangan udara AS ke Suriah sejak 1 Agustus hingga Akhir Oktober 2015
Selama beberapa minggu, AS dan Rusia tidak memiliki jalur komunikasi ketika melakukan serangan udara di wilayah udara yang sama. Tetapi pada 20 Oktober, AS dan Rusia telah menandatangani nota kesepahaman tentang serangkaian prosedur keamanan untuk mencegah kecelakaan atau kesalahpahaman.
No comments:
Post a Comment