Saturday, 31 October 2015

[Dunia] Menhan AS Bantah Akan Kerahkan Pasukan Perangi ISIS

Menhan AS Ash Carter di Irak (Foto: AFP
 Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Ash Carter membantah negaranya akan mengerahkan pasukan darat untuk menghadapi kelompok Islamic State (ISIS).

Sebelumnya ada kabar bahwa Presiden Obama akan mengumumkan pengerahan pasukan AS di Suriah. Pengerahan pasukan itu ditengarai untuk menyaingi Presiden Rusia Vladimir Putin yang sudah memerintahkan serangan besar-besar ke basis pertahanan ISIS.
 "Kami tidak berniat menggelar operasi tempur darat berskala besar dalam jangka panjang, seperti di Afghanistan atau Irak, dalam peningkatan penyerangan terhadap sasaran-sasaran ISIS di Irak dan Suriah," ujar Carter, seperti dikutip VOA Indonesia, Jumat (30/10/2015).
Menurut Carter perubahan strategi hanya akan mencakup lebih banyak serangan udara dan mungkin serangan darat. Juru bicara Gedung Putih Eric Schultz mendukung pernyataan Carter, dengan menjelaskan bahwa Amerika "mempertahankan kemampuannya untuk melakukan operasi terbatas di Suriah dengan mitra-mitranya sesuai peluang yang ada."

"Kita tidak bicara tentang serangan berskala penuh atau serangan terhadap kota-kota besar. Kita bicara tentang penyerbuan,” ujar Juru Bicara Koalisi Pimpinan AS di Irak, Kolonel Steve Warren.

"Ini bukan operasi menempatkan ribuan tentara Amerika dengan dukungan ribuan atau puluhan ribu tentara Irak guna melancarkan operasi ofensif berkelanjutan," tambahnya.

Dalam dengar pendapat di Kongres hari Selasa, Menteri Pertahanan Ashton Carter mengatakan bisa saja terjadi lebih banyak penyerbuan seperti yang terjadi pekan lalu, ketika tentara Amerika memberi nasehat kepada pasukan Kurdi untuk menyelamatkan sekitar 70 sandera di Irak, meskipun seorang anggota pasukan komando Amerika terbunuh. FJR 
metrotvnews 

No comments:

Post a Comment