Wednesday, 4 November 2015

KASAD Tiba Di Ban‎dara Sentani


KASAD Tiba Di Ban‎dara Sentani, Ondo Polo Sematkan Topi Kebesaran Papua

Ondo Polo Sematkan Topi Kebesaran Papua

Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) , Jenderal TNI, Mulyono tiba di Bandara Sentani dan disambut oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian, Kapolda Papua Irjen Pol. Paulus Waterpauw, Sekda Papua Heri Dosinaen, Danlantamal X Jayapura, Danlanud Jayapura, Kejati Papua dan anggota Forkompimda Papua serta Ondo Polo Besar Sentani Bapak Boas Enotajeuw pada Rabu 04 November 2015.

Saat tiba di Bandara Sentani Jayapura, ketika turun dari tangga pesawat Garuda yang membawanya dari Jakarta, Kasad mendapat penghormatan dari Ondo Polo Besar Sentani Bapak Boas Enatajeuw dengan menyematkan topi kebesaran Papua dari burung emas.

KASAD dalam kunjungan kerjanya di Papua, akan mengunjungi Jayapura, Wamena dan Merauke selama dua hari serta akan meninjau lahan pertanian dan menyerahkan alat-alat pertanian kepada petani setempat," kata Kapendam XVII/Cenderawasih‎ , Kolonel Inf. Teguh Pudji Raharjo, Rabu (4/11/2015) disela-sela kunjungan KASAD.

Sementara itu Ondopolo‎ besar Sentani, Boas Enotajeuw meminta kepada KASAD, agar kehadirannya di Tanah Papua membawa kedamaian bagi masyarakat Papua." Masyarakat dan TNI ini harus bersatu ciptaan kedamaian," kata Ondo. Pada kesempatan itu, Ondo Polo Sentani menyerahkan seluruh wilayah Pegunungan Cykop kepada TNI untuk dijadikan tempat latihan bagi TNI sekaligus untuk menjaga wilayah pengunungan Cyklop dari para perambat hutan. Ondo Polo juga meminta perhatian KASAD untuk memberikan kesempatan bagi putra-putri Papua masuk jadi anggota TNI. Selain itu, pihaknya minta‎ agar program TMMD di laksanakan di Sentani untuk mempercepat pembangunan di daerah itu.

Suatu kehormatan dan kebanggaan bahwa masyarakat adat memberikan kehormatan. Itu mengandung tanggung jawab, apapun yang terjadi di Peg. Tengah saya juga bertanggung jawab tutur Kasad. Saya mohon doa restu agar saya mampu mengemban amanah sebagai Panglima Lapangan Adat Peg. Tengah. Semangat gotong royong agar senantiasa ditingkatkan, karena dengan gotong royong akan bisa membangun Papua. Saya mungkin tidak bisa selalu di Peg. Tengah namun ada anak2-anak saya yaitu para prajurit di lapangan akan selalu bersama bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian pungkas Kasad di sela-sela pengangkatan sebagai Panglima Adat.
TNI 

No comments:

Post a Comment