Pada akhir 2013 lalu, PT Dirgantara Indonesia (Persero) memperoleh
kontrak dari pemerintah Filipina untuk pengadaan dua unit pesawat
NC212i. PT DI pun terus menyelesaikan pembuatan pesawat pesanan
pemerintah Filipina tersebut.
Para pekerja menyelesaikan pembuatan pesawat NC212i pesanan pemerintah
Filipina di hanggar milik PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Jawa Barat,
Rabu (4/11/2015).
Kedua pesawat generasi terbaru dari NC212-200 atau NC212-400 pesanan
Filipina ini nilai kontraknya sebesar 820 juta peso Filipina atau
sekitar Rp 225 miliar.
Pesawat ini untuk keperluan Philippines Air Force.
Pengerjaan pesawat ini memakan waktu sekitar 18-20 bulan.
Pengerjaan pesawat ini tinggal tahap akhir sebelum diserahkan.
No comments:
Post a Comment