PT Pindad mengembangkan senapan serbu varian baru, untuk pasukan khusus TNI AL : Komando Pasukan Katak (Kopaska), Detasemen Jala Mangkara (Denjaka), hingga Pasukan Intai Amphibi (Taifib). Senapan yang mirip bentuknya AK 47 ini, dirancang untuk mendukung pertempuran jarak dekat di bawah air .
“Kita sedang mengembangkan senapan serbu bawah air,” ujar seorang Engineer Development Pindad, Selasa (12/1/2016).
Untuk pengembangan Senapan Serbu Bawah Air (SSBA) ini, Pindad bekerjasama dengan Dislitbang TNI AL. Menurut Direktur Utama Pindad, Silmy Karim, senjata baru varian Pindad ini, bisa menjadi kebanggan, karena dibuat sangat detil. Bahan senapan hingga amunisi disiapkan secara khusus dan anti karat, karena harus berfungsi di bawah air.
“Amunisi juga harus khusus karena dipakai di bawah laut,” ujarnya.
Selama ini, senapan bawah air harus diimpor dari luar negeri seperti Rusia, karena Pindad belum mampu memproduksi senapan serbu bawah air di dalam negeri. Senjata bawah air Rusia yang terkenal antara lain: APS : SstAvtomat Podvodny Spetsialnyy, atau disebut Underwater Assault Rifle.
Pasukan khusus Rusia membawa senjata APS
Anggota Spetnaz membawa APS
Senapan APS Pindad saat saat ini masih dalam tahap pengembangan atau prototype. Ketika ditanya, kapan diluncurkan, Direktur Utama Pindad, Silmy Karim, belum mau menyebut waktunya.
Finance.Detik.com
No comments:
Post a Comment